Introduction dulu lah ya 😁
Lidah buaya adalah tanaman sukulen dan termasuk dalam keluarga yang sama dengan kaktus yang mengandung banyak manfaat kesehatan. Lidah buaya berasal dari Afrika, Asia dan Amerika Utara tetapi telah menyebar ke seluruh dunia. Tanaman ini tumbuh secara alami di daerah beriklim kering dan dapat bertahan hidup dalam kondisi cuaca ekstrem.
Daun lidah buaya yang tebal berdaging dan mengandung getah atau jus seperti gel dengan khasiat penyembuhan yang telah digunakan selama berabad-abad oleh banyak budaya di seluruh dunia. Misalnya, orang Mesir menggunakan lidah buaya untuk mengobati penyakit kulit seperti psoriasis dan eksim ratusan tahun yang lalu. Tanaman ini telah digunakan selama berabad-abad untuk mengobati kondisi kulit seperti luka bakar, infeksi bakteri dan infeksi virus. Lidah buaya juga dapat dicerna sebagai jus atau diminum dalam bentuk kapsul karena mengandung vitamin A, C dan E, yang dikenal sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas (molekul yang tidak stabil). Hidup selama beberapa tahun dan tumbuh dari 10 inci hingga 3 kaki tinggi dan lebarnya tergantung pada varietasnya. Daunnya yang berdaging memiliki aroma yang kuat ketika disentuh, tetapi ini tidak berpindah melalui kulit.
Manfaat & Pengolahan Lidah Buaya
- Untuk mengobati luka bakar dan luka. Seperti yang dicatat oleh University of Maryland Medical Center, lidah buaya dapat dioleskan langsung ke luka bakar atau luka untuk membantu meringankan rasa sakit dan mengurangi peradangan. Lidah buaya juga mengurangi kemerahan yang disebabkan oleh sengatan matahari dan tanning bed, serta ruam atau iritasi kulit lainnya.
- Dalam produk kecantikan. Lidah buaya juga ditemukan dalam banyak krim wajah, pelembab, kondisioner rambut dan sampo karena kemampuannya untuk melembabkan kulit kering tanpa menyumbat pori-pori atau mengiritasi jenis kulit sensitif seperti penderita eksim (atau mereka yang menderita rosacea).
Hancurkan atau giling daunnya.
Memurnikan dan menyaring bahan-bahan melalui beberapa filter dan proses untuk membuat cairan kental dan lengket yang dikenal sebagai gel.
Meskipun paling sering dianggap sebagai gel obat, lidah buaya juga dapat dibuat jus atau dioleskan secara topikal pada kulit - keduanya aman dan efektif, menurut Gerald B. Horn, PhD, dan pendiri Institute for Natural Products Research.
Horn mengatakan bahwa penelitian telah menunjukkan bahwa jus lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi serta aktivitas antioksidan (yang membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas).
Terimakasih telah membaca sampai selesai, Tingalkan komentar jika ada yg kurang berkenan dalam artikel ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar